Langkah Pertama Dalam kepercayaan

Mengambil langkah pertama dalam iman, kita tidak harus melihat seluruh anak tangga dan menjalani semuanya, namun hanya mengambil langkah pertama dan biarkan waktu yang membawa ke anak tangga selanjutnya.

Untuk berjalan dengan Kepercayaan kita harus bersedia untuk bergeser bersama dengan satu langkah pada suatu waktu. ketika kita benar-benar berjalan dengan kepercayaan kita berjalan dengan tidak tahu apa dan di mana jalan yang kita sedang berada dan akan membawa kita kemana, tetapi dengan menjalaninya kita akan mengetahui bahwa jika kita terus maju melangkahkan satu kaki pada suatu waktu kita akan mendapatkan jawabannya, dan pada akhirnya kita akan dihargai untuk kesetiaan kita dan akan dibawa ke kehidupan yang penuh cahaya, pemahaman, kebijaksanaan, dan lebih banyak berkah. 

Dalam rangka untuk berjalan dengan kepercayaan kita harus tetap menebarkan senyum di wajah, keluhan keluar dari pikiran kita dan keluar dari mulut kita, dan kita harus bersedia untuk tidak hanya mengambil langkah pertama ke jenjang yang tidak diketahui, tetapi kita harus bersedia untuk melanjutkan langkah demi langkah sampai kita berada di tempat yang kita tahu bahwa kita pantas untuk masuk

Al Quran sudah lengkap terdapat banyak langkah dan cara yang bisa kita ambil untuk mendapatkan Ridha - Nya , jalan para nabi , jalan para rasul , jalan orang-orang shalih, jalan syuhada' , jalan orang - orang yang berbuat kebaikan , jalan wali - wali Allaah , dan sebagainya. semua adalah kembali kepada pribadi kita masing - masing, tidak seharusnya berbagai jalan yang ada menjadikan pertentangan dan perselisihan , karena mustinya mereka semua saling membantu, memerangi kezaliman dan kesewenang-wenangan , memerangi angkara murka , memerangi kebathilan dan kemaksiatan.

Disaat umat islam saling bersengketa (ex: sunni dan syiah seperti kejadian yang paling baru di madura) setan tertawa. 

Dan Kami berikan kepada mereka keterangan-keterangan yang nyata tentang urusan agama;

<<♥>>
Maka mereka tidak berselisih <<♥>> melainkan sesudah datang kepada mereka pengetahuan karena <<♥>>kedengkian <<♥>> yang ada di antara mereka.
<<♥>>

Sesungguhnya Tuhanmu akan memutuskan antara mereka pada hari kiamat terhadap apa yang mereka selalu berselisih padanya.

Al Jaatsiyah

Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka , Maka biarkanlah mereka dalam kesesatannya sampai suatu waktu.

Al Mu'minuun

Wallahu A'lam